Diposting pada 23 February 2023, 16:23

Pengelompokan desa dalam Pembangunan Kawasan Perdesaan berdasarkan kesamaan dan/atau keterkaitan masalah atau potensiberdasarkan kesamaan dan/atau keterkaitan masalah atau potensi pengembangan. Pengelompokan desa dibagi menjadi 6 kawasanpengembangan. Pengelompokan desa dibagi menjadi 6 kawasan dari sejumlah 281 desa dan 6 kelurahan di Kabupaten Tegaldari sejumlah 281 desa dan 6 kelurahan di Kabupaten Tegal dengan mempertimbangkan dampak positif untuk mendukungdengan mempertimbangkan dampak positif untuk mendukung kemajuan desa dan kabupaten.

Kawasan I : Industri di Lautan Melati

Tema “keserasian hamparan kebun melati dan industri di sepanjang pesisir utara Kabupaten Tegal”. Daerah industri pengolahan besar dan sedang Kecamatan Suradadi, Kramat dan Warureja.

Kawasan II : Langkah Adituri

Tema “keserasian antara kegiatan persawahan padi dengan sentra industri kecil di sekitarnya yang berpotensi mengeluarkan limbah”. Sentra industri kecil logam, penampunan industri kecil (PIK), sentra industri kulit, sentra industri kcil-sedang, situs makam amangkurat I, dan POLTEK Purbaya Kecamatan Talang, Pangkah, Adiwerna, Dukuhturi dan Tarub

Kawasan III : Warisan Bumi Lestari

Tema “Perpaduan antara infrastruktur pertanian berupa waduk dengan segenap sistem pemasokan air, digabung dengan pelestarian warisan bumi yang berpotensi sebagai eduwisata”. Terdapat obyek wisaya religi Semedo, sejarah palung besar desa Cacaban, waduk irigasi pertanian desa Cacaban Kecamatan Jatinegara, Kedungbanteng.

Kawasan IV : Handayani Inovasi

Tema “Pusat pemerintahan kabupaten Tegal dan Taman Teknologi Pertanian. Kawasan merupakan pendorong inovasi kawasan perdesaan”. Kecamatan Balapulang, Lebaksiu, Dukuhwaru, Slawi dan Pangkah.

Kawasan V : Sapa Papa

Tema “Perpaduan sentra budidaya meliputi tanaman pangan, peternakan termasuk sentra penanaman pohon sebagai bahan baku bangunan, dan Industri sandang”. Kecamatan Margasari, Balapulang dan Pagerbarang

Kawasan VI : Sehat Alami

Tema “budidaya tanaman berkhasiat obat, di kawasan ini juga terdapat potensi pemanfaatan air untuk kegiatan terapi”. Sentra penanaman tanaman obat, inisiasi industri black garlic (bawang putih obat), sumber air panas, dan potensi terapi air (hidroterapi). Terdapat STIKES Farmasi Kecamatan Balapulang, Bumijawa dan Bojong.

Sumber : Profil Daerah Kabupaten Tegal Tahun 2022