Diposting pada 24 February 2023, 09:57

Angka Kematian Ibu (AKI)

Tahun 2020 terjadi kenaikan AKI yang cukup tinggi menjadi 104 pada tahun 2020 dan 118,7 pada tahun 2021.

Penyebab kasus kematian ibu pada tahun 2021 sebagian besar karena terinfeksi virus covid 19, dari 30 kasus kematian ibu melahirkan pada tahun 2021, sebanyak 14 kasus (46,67%) karena terkonfirmasi Covid 19.

Angka Kematian Bayi (AKB)

Penurunan pada tahun 2020 menjadi 6,1 hal ini terjadi sebagai akibat Pandemi Covid-19 yang membatasi upaya pelayanan kesehatan pada bayi baru lahir. AKB pada tahun 2021 menurun menjadi sebesar 5,1 per 1000 kelahiran hidup. Angka ini lebih rendah dari AKB tahun 2020.

Angka Kematian Balita (AKABA)

AKABA di Kabupaten Tegal pada tahun 2021 yaitu sebesar 5,5 per 1000 kelahiran hidup.

AKABA dapat pula menggambarkan tingkat permasalahan kesehatan anak balita, tingkat pelayanan KIA/Posyandu, tingkat keberhasilan program KIA/ Posyandu, dan kondisi sanitasi lingkungan.

AKB dan AKABA tahun 2017- 2021 cenderung naik disebabkan karena kasus BBLR dan asfiksia di Kabupaten Tegal menjadi penyumbang kematian terbanyak karena riwayat kehamilan ibu yang mengidap Kurang energi Kronis (KEK) atau proses persalinan tidak normal.

Gizi Buruk dan Stunting

Kasus balita gizi buruk umumnya terjadi karena tidak ada makanan (faktor kemiskinan) dan ada makanan tetapi tidak diasupkan (faktor perilaku dan pola asuh).

Faktor kasus balita gizi buruk di Kabupaten Tegal:
1. Sebagian besar karena faktor kemiskinan
2. Perilaku dan pola asuh anak yang salah

Prevalensi kasus stunting akibat gizi buruk pada balita di Kabupaten Tegal terus menurun dari 19,02% di tahun 2019 menjadi 12,08% di tahun 2021. Angka ini lebih rendah dari rata-rata Jawa Tengah di angka 20%.

Lokus Stunting di Kabupaten Tegal berada di 16 desa meliputi,
Kecamatan Balapulang : Desa Batuagung
Kecamatan Bojong : Desa Kedawung, Desa Kajenengan, Desa Suniarsih, & Desa Kalijambu
Kecamatan Dukuhturi : Desa Pepedan & Desa Pengabean
Kecamatan Jatinegara : Desa Lembasari, Desa Cerih, & Desa Penyalahan
Kecamatan Lebaksiu : Desa Kesuben
Kecamatan Margasari : Desa Danaraja
Kecamatan Pangkah : Desa Pecabean, Desa Kalikangkung, & Desa Grobog Kulon
Kecamatan Pagerbarang : Desa Randusari

Pemilihan lokasi fokus intervensi stunting didasarkan pada sejumlah indikator, antara lain jumlah balita stunting, prevalensi stunting, dan tingkat kemiskinan.

Terdapat 64 indikator menurut Kemendagri dalam menentukan stunting dengan cakupan sasaran : Remaja putri, calon pengantin/pasangan usia subur (PUS), Ibu hamil, anak usia di bawah lima tahun (Balita), keluarga berisiko stunting, air minum & sanitasi serta perlindungan sosial.

Sumber : Profil Daerah Kabupaten Tegal Tahun 2022