Diposting pada 26 February 2019, 09:25 Oleh Tik
WARUREJA- Bertempat di rumah petambak udang , Wakil Bupati Tegal, Sabililah Ardie, berdialog dengan kelompok petambak udang Desa Kedungkelor Kecamatan Warureja (26/02). Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Tegal menerima beberapa keluhan dari petambak udang. Keluhan tersebut antara lain tentang kerusakan lingkungan dan ketersediaan energi listrik untuk tambak udang.
Ketua Kelompok Budidaya Udang Mas Desa Kedungkelor Warureja, Sutoyo, menyampaikan bahwa dirinya belajar budidaya udang mas secara otodidak pada tahun 2013 dengan luas tambak 1.200 m². Sekarang dirinya bersama dengan kelompoknya mengelola tambak udang mas dengan luas lahan lebih dari 50 hektar dengan hasil panen sekira 20 ton per hektar.
Lebih lanjut Sutoyo menjelaskan, semakin bertambah tahun penghasilannya semakin berkembang. Namun dalam dua tahun ini pendapatannya semakin menurun dikarenakan kerusakan lingkungan. Oleh karena itu, sehubungan dengan kunjungan kerja Wakil Bupati Tegal di Desa Kedungkelor, dirinya memberanikan diri untuk menyampaikan keluhannya kepada Wakil Bupati Tegal. Sutoyo meminta Pemerintah Kabupaten Tegal untuk melakukan normalisasi konstruksi saluran pemasukan air (inlet) dan konstruksi pembuangan air (outlet). Hal ini dimaksudkan untuk sirkulasi air agar kualitas air dapat terjaga.
Terkait dengan ketersediaan listrik, Sutoyo menyampaikan saat ini jaringan listrik sudah menjangkau wilayah tambak. Bahkan untuk tarif sudah masuk pada kategori industri. Namun ada beberapa yang masih di tarif bisnis.
Sementara itu, Ardie menjanjikan bahwa dirinya akan segera memfasilitasi keluhan dimaksud. Terkait dengan normalisasi sungai yang membutuhkan alat berat, dirinya akan menyampaikan proposal secara langsung dari kelompok petambak udang kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan RI (KKP). Ardie pada kesempatan tersebut juga berujar bahwa dirinya langsung menghubungi KKP untuk meminta kepastian tentang ketersediaan alat berat untuk normalisasi sungai. [Tik]