Diposting pada 06 April 2019, 07:26 Oleh PbS
SLAWI - Kegiatan
Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dalam Rangka Penurunan Prevalensi Stunting
digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerjasama
dengan Pemkab Tegal melalui Dinas Kominfo serta LPPL Slawi FM yang dilaksanakan
di Alun-alun Hanggawana Slawi, Jumat
(5/4/2019) malam. Sosialisasi diadakan melalui pertunjukan wayang kulit
dengan Dalang Ki Warseno Slenk bersama Ki Amar Pradopo.
Diawal acara di tampilkan
Kelompok Penggiat Budaya Kapunduhan FK Metra Kecamatan Kramat yang menjuarai
Lomba FK Metra Tingkat Kabupaten Tegal serta penyerahan hadiah Lomba tersebut
oleh Bupati Tegal Umi Azizah.
Menurut Wiryanta
Direktur Informasi dan Komunikasi Pendidikan Manusia dan Kebudayaan,
Kemenkominfo. “Media ini diharapkan bisa tepat sasaran dalam mengajak warga
mengikuti pola hidup sehat untuk menurunkan stunting. Karena stunting harus
ditangani cepat dan tepat, Jika terlambat maka anak tidak dapat dikembalikan pada
kondisi normal. Asupan gizi dan nutrisi anak sejak dalam kandungan sampai usia
tumbuh kembang sangat dibutuhkan” ujarnya.
Maka Pagelaran kulit
yang mengambil lakon Aji Norontoko ini menjadi alat sosialisasi untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi dan nutrisi yang
seimbang bagi anak dan ibu hamil. Sehingga angka prevalensi stunting bisa
menurun, tambah wiryanta.
Sementara itu Umi
Azizah menyampaikan dalam sambutannya sekaligus membuka acara tersebut, “
bahaya stunting ini bukan hanya tanggungjawab pemkab tegal, dinas kesehatan
saja tetapi tanggungjawab kita bersama dalam mengurangi tingkat prevalensi
stunting. Karena anak yang menderita stunting ini tidak bertumbuh kembang
secara maksimal, lebih bahayanya bisa mengganggu kecerdasan anak tersebut
sehingga tidak bisa bersaing dengan anak-anak lainnya.
Beliau berpesan,
“sibukkanlah anak-anak kita dengan kegiatan yang positif, baik itu belajar,
musik, olahraga, ataupun kewirausahaan sehingga mereka dapat meraih cita cita
yang mereka inginkan. Kami mengapresiasi positif karena Kabupaten Tegal menjadi
salah satu daerah yang dipilih untuk sosialisasi program pencegahan stunting
oleh Kemenkominfo”, tambah Umi.
Hadir juga dalam
acara sosialisasi tersebut Kepala Diskominfo, Kepala Dinkes, dan beberapa Camat
serta Undangan. Disela Limbuk Cangik juga dibagikan doorprize kepada para warga yang menonton. Selain bertujuan
menyampaikan pesan sosialisasi, pagelaran wayang semalam suntuk ini juga untuk
melestarikan kearifan lokal yang menjadi hiburan masyarakat Kabupaten Tegal.
(PbS)